Mini Homestay Malang: Penginapan Murah Tengah Kota, Yang Rekomen

Anda sedang mencari penginapan murah di Malang? Mini Homestay Malang bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda. Mengapa demikian? Yuk, simak ulasan kami berikut ini;

Mini Homestay Malang: Penginapan Murah Tengah Kota, Yang Rekomen
Mini Homestay Malang: Penginapan Murah Tengah Kota, Yang Rekomen (Photo by, sobatjogja.com)

Sesampainya di Stasiun Malang Kota Baru, perlahan menuju pintu keluar dan menghirup udara Malang yang sejuk. Di pintu keluar kami melihat baliho besar peringatan, yang intinya ojek online dilarang menaikan penumpang di stasiun.

Entah ini semacam diskriminasi atau memang ada aturannya, tapi yang jelas hampir ada disemua stasiun. Tentu tetap ada solusinya, kami hanya perlu berjalan sedikit agak keluar dari areal stasiun.

Lalu memesan Go-Car untuk menuju Mini Homestay, sebenarnya kami sudah dihubungi beberapa kali oleh pengelola Homestay. Ya… karena kami sudah molor lama sekali dari jam check-in.

Kami dijadwalkan sampai sekitar pukul 15:43 WIB, namun sayangnya Malioboro Ekspres mengalami keterlambatan satu jam lebih. Go-Car yang menjemput kami sudah tiba, sesaat setelah kami masuk kendaraan.

Pengelola Homestay menghubungi kami lagi, kali ini memastikan bahwa kami sedang dalam perjalanan menuju penginapan. Butuh waktu sekitar 15 menit untuk sampai di lokasi penginapan dari Stasiun Kota Baru Malang.

Berhubung jalanan agak macet, akhirnya driver Go-Car mencoba mencari jalan tikus, untuk bisa cepat sampai di lokasi. Akhirnya setelah 30 menit-an, kami sampai juga di Mini Homestay Malang.

Sesampainya disana, kami agaknya sedikit bingung, karena penginapannya tidak memiliki plang nama. Jadi, benar-benar layaknya rumah di lingkungan perumahan, kami mencoba menghubungi pengelola.

Fasilitas Mini Homestay Malang

Rupanya Homestay itu tepat didepan kami berdiri, melihat kami diluar sang pengelola buru-buru keluar untuk menyambut kami. Terlihat senyumnya menyambut kami, begitu kami disambut beliau memperkenalkan diri, namanya Pak Bowo.

Baca Juga:  Open Trip Bromo Malang: 17 Jam Menikmati Panorama KeindahanNya

Pak Bowo mempersilahkan kami masuk, “Anggap saja rumah sendiri”, ucapnya. Kemudian beliau menunjukkan kamar yang akan kami tempati. Kesan pertama yang baik, penginapannya bersih pengelolanya juga ramah tamah.

Kamar Mandi, Dapur, dan Tempat Jemuran

Setelah kami menaruh barang bawaan kami di kamar masing-masing, beliau menunjukkan saya kamar mandi dan dapur. Iya Sob, jadi kamar mandi hanya ada satu dan diluar, tapi masih di dalam rumah.

Bicara soal dapur, dapur yang disediakan juga lengkap dengan perabotannya, jadi Sobat tinggal pakai saja. Lumayan bisa hemat kalau mau masak sendiri, selain itu ada juga tempat jemuran yang lumayan luas. Jadi, pas buat nyuci pakaian kotor, begitu pulang bisa langsung bawa baju bersih.

Ruang Tamu & Meja Makan

Nah ini, terdapat ruang tamu yang cukup luas dan ada terasnya juga. Jadi, pas buat tempat ngobrol-ngobrol tentang rencana perjalanan selama di Malang.

Selain ruang tamu, ada juga meja makan lengkap dengan TV kabel di depannya. Ohya Sob, kedua ruangan ini lokasinya terpisah ya, jadi bisa menikmati obrolan atau makan dengan tenang.

Koneksi Wifi

Tersedia fasilitas Wifi juga; namun saat kami menginap, kebetulan koneksinya sedang trouble. Jadi, persiapkan jaringan pribadi, jaga-jaga kalau pas koneksi wifi-nya lagi trouble juga. Fasilitas ini penting sekali, buat Sobat yang pengen tetap eksis tapi hemat kuota atau sekalian kerja juga bisa.

Baca Juga:  Jajal Kuliner Surabaya Penyetan Bebek Goreng Ibu Nur

Kamar

Oke ini yang sudah ditunggu-tunggu pastinya kan, hehee. Jadi, kamarnya memang pas maksimal untuk dua orang. Tapi, satu orang harus rela tidur di lantai dengan kasur angin (semacam pelampung) dan asli tidak nyaman kalau belum terbiasa.

Jadi, berhubung kasur memang ada dua, tapi yang paling nyaman pastinya diranjang. Selain itu, terdapat satu buah kursi dan meja yang menempel di tembok. Meski bangunannya jadul, suasananya tetap hangat dengan desain yang minimalis.

Sedikit Cerita

Jadi, dulunya Homestay ini adalah Rumah Pribadi milik mantan Walikota Malang yang ke-2. Dari pertama kali dibangun, sampai sekarang masih sama bentuknya, namun sudah disesuaikan dengan standar penginapan.

Meski jadul dari luar, tapi berkesan minimalis di dalamnya. Nah, Pak Bowo merupakan cucu dari bapak Walikota. Dan beliau disini hanya mengawasi saja, jadi tidak tinggal disini, sesekali beliau tidur disini untuk memastikan semuanya baik-baik saja.

Dan… jangan kaget kalau pagi-pagi ada rewang yang bersih-bersih, beliau adalah tetangga Bapak Walikota. Sangat ramah sekali, biasanya beliau ditemani putrinya membersihkan homestay.

Oke Sob, demikianlah review singkat kami terkait penginapan murah di Malang, yaitu Mini Homestay Malang. Semoga ulasan ini, membantu Anda untuk menjadi pertimbangan sebelum menginap disini.

Alamat

Jl. Markisa No.11A, Pisang Candi, Sukun, Kota Malang, Jawa Timur 65146

Petunjuk Arah via Google Maps

Bagikan ke sosmed kamu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gulir ke Atas