Pantai Parangtritis, Menggoda Wisatawan Untuk Hadir

Pantai Parangtritis, Menggoda Wisatawan Untuk Hadir
Pantai Parangtritis, Menggoda Wisatawan Untuk Hadir

Pantai Parangtritis berlokasi di desa Parangtritis, kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Pantai yang dikenal dengan legenda masyarakatnya ini merupakan pantai yang memiliki panorama alam yang indah. Pantai yang dipercaya sebagai pintu masuk Istana Ratu Kidul ini, menjadikan pantai Parangtritis dikenal oleh masyarakat luas sebagai pantai yang penuh dengan misteri laut selatan.

Bahkan setiap malam satu Suro atau tahun baru di kalender Jawa, di pantai Parangtritis selalu diadakan upacara Labuhan yang ditujukan untuk Ratu Laut Selatan. Dari mulai legenda masyarakat yang dikenal se-antero negeri hingga nilai budaya luhur, menjadikan pantai Parangtritis sebagai daya tarik wisatawan untuk datang menikmati wisata alam Jogja.

Selain pantai disini juga terdapat pemandian yang disebut – sebut bila mandi disini dapat menyembuhkan beragam macam penyakit kulit. Nama pemandianya adalah Parangwedang, secara ilmiah kepercayaan dapat menyembuhkan beragam penyakit kulit itu karena, pemandian Parangwedang air-nya mengandung belerang. Tentu saja secara medis air hangat dari belerang ini dapat membuat kulit anda menjadi sehat.

Jika Sobat datang ke pantai Parangtritis sempatkanlah melihat hamparan luas laut selatan dari puncak tebing Gembirawati. Karena dari atas tebing tersebut anda akan disuguhi pemandangan alam pantai yang sangat eksotis dan menawan. Tak jarang dari tebing ini wisatawan menghabiskan waktu untuk melihat sunset dan merasakan hembusan alam yang melegakan jiwa.

Dari beragam cerita, legenda, kepercayaan, dan budaya yang ada pantai Parangtritis menghipnotis pengunjungnya dengan keindahan pantai yang berbeda, khas, dan unik. Disini juga terdapat sebuah candi yang disebut candi Gembirawati, mengenai candi ini belum banyak masyarakat yang tahu. Karena kini candi sudah berupa reruntuhan, yang membuat candi ini unik adalah lokasinya yang dekat dengan pantai, berbeda dengan candi – candi lain yang berlokasi di Pegunungan.

Baca Juga:  Menikmati Wisata Pantai Jogja di Mangrove Baros, Bantul

Mengingat pantai ini yang berlokasi di selatan dan laut lepasnya adalah samudra, menyebabkan pantai Parangtritis memiliki ombak yang besar. Maka disarankan bagi anda untuk tidak mandi terlalu jauh dari bibir pantai, sebab ombak laut selatan yang garang dapat membahayakan anda dan keluarga anda.

Nama pantai Parangtritis ini juga berasal dari sifat ombaknya besar itu sendiri, bila dijabarka “Parang” ini artinya batu, dan “Tritis” artinya jatuhnya air. Itu sebabnya nama pantai ini berdasarkan fenomena dari pantai itu sendiri. Dimana ombak yang besar menghantam karang dengan keras dan mengakibatkan air laut yang menghempas karang terbang ke-udara dan lalu berjatuhan seperti hujan yang deras.

Saat matahari senja mulai menjelang waktunya, suasana pantai menjadi sangat tenang, pasir pantai terlihat begitu indah. Pantulan sinar matahari di atas permukaan pasir pantai yang basah, seolah menjadi cermin raksasa. Warna silver seolah – olah membawa kita hanyut dalam suasana senja yang semakin romantic, begitu indahnya pantai Parangtritis.

Dalam susasana ini penduduk sekitar memanfaatkanya dengan membawa Andong atau Dokar mereka ke pinggir pantai untuk disewakan pada wisatawan yang tertarik menelusuri pantai Parangtritis yang indah ini. Permukaan pasir pantai yang basah dan lalu kemudian sedikit mengeras seperti tanah membuat Dokar bisa berjalan mulus seperti diatas jalanan.

Baca Juga:  Bukit Kali Kuning: Menikmati Sejuknya Udara Pagi di Kaki Gunung Merapi

Pengalaman yang menakjubkan ini pastinya takan mudah untuk dilupakan, apalagi bila menghabiskan sunset bersama orang tecinta anda. Selain Andong disini juga disewakan ATV buat anda yang ingin menjajal menelusuri pantai Parangtritis yang luas ini. Suasana senja memang romantic, apalagi saat matahari perlahan tenggelam, langit sore yang indah langsung membuat anda terkagum.

Seperti itulah pantai Parangtritis, selalu ada cerita menarik yang bisa dibawa pulang. Kawasan pantai yang dikelola dengan baik oleh Pemkab Bantul menjadikan Pantai Parangtritis sebagai daya tarik wisatawan untuk datang ke Bantul menikmati wisata alam pantai. Selain itu juga disediakan souvenir oleh – oleh khas Bantul yang bisa anda jadikan oleh – oleh untuk keluarga, sahabat, dan teman kantor anda.

Harga tiket masuk ke kawasan pantai Parangtritis ini tidaklah mahal cukup, dengan 3.000 rupiah saja anda sudah bisa menikmati wisata pantai sesuka anda. Bahkan hingga larut malam, karena disekitaran pantai juga terdapat banyak penginapan dengan harga beragam sesuai budget anda. Nah, jangan lupa juga untuk tetap menjaga kebersihan pantai dengan tidak membuang sampah sembarang.

Photo by, Indonesia Kaya

Bagikan ke sosmed kamu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gulir ke Atas